Suku Pelaut, Penakluk Ulung Lautan, Perahu Pinisi Melegenda Hingga Ke Manca Negara

Bajau Yang Hidup dilautan
Menjedi Legenda Dunia, Hidup dilautan dan Menjadi penjaga Laut Indonesia (Foto.Detik.News)

Bumipanritalopi.com, Benua Maritim – Sejatinya tidak ada nama suku yang bernama “pelaut” (suku pelaut). Namun Indonesia sebagai Negara Benua Maritim atau Benua Maritim Indonesia (BMI). Memiliki hamparan luas laut yang mencapai 60%.

Sudqh dapat dipastikan bahwa penduduknya sangat dekat dengan laut. Dan hampir semua kabupaten dan Kota (daerah) di Indonesia memiliki garis yang bersinggungan dengan pantai.

Bacaan Lainnya

Dalam sejarahnya nenek moyang kita penakluk yang ulung dilautan, hingga mereka diberikan label sebagai bangsa Pelaut Ulung.

Meski kita tidak memahami tentang bagaimana mengendalikan laut dengan menggunakan perahu.

Suku apa saja di Indonesia yang melegenda Sebagai Pelaut Ulung?

Berikut beberapa suku yang ada di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), yang memiliki catatan sejarah sebagai Pelaut yang sangat disegani didunia:

#1. Suku Makassar Konjo, Panrita Lopi Perahu Pinisi

Luruskan sejarah, bahwa perakit Perahu Pinisi adalah orang bersuku Makassar Konjo. Yang mendiami Tanaberu, Ara dan Bira. Secara geografis, Daerah ini didiami 98% orang berbahasa konjo (Suku Makassar).

Pinisi Dari Bumi Panrita Lopi
Perahu Pinisi dari Butta Panrita Lopi

Pada asimilasi budaya, berkembang hubungan penyebutan Bugis Makassar. Sebagai evolusi dari asimilasi budaya di Sulawesi antara suku Makassar dan Suku Bugis.

Suku Konjo yang ada di Kecamatan Bontobahari, menjadi pelaut ulung yang terkenal. Tidak hanya keulungan mereka yang unggul. Tapi juga mereka berhasil menciptakan perahu Pinisi yang melegenda.

Perahu kayu tersebut dibuat sejak abad ke XV (15). Dalam karya sastra I La Galigo. Yang mengisahkan tentang pecahnya kapal yang dipakai oleh Sawerigading diperairan (laut) sekitar Bumi Panrita Lopi Bulukumba.

3 perakit yang melakukan perbaikan atas hancur leburnya perahu tersebut. Dan variasi mereka berika nama perahu pinisi. Perakitnya dari Tanaberu, Ara dan Bira. Dan Kapal Pinisi dibuat di Tanalemo.

Sejak saat itu, orang dari daerah Bulukumba, Kecamatan Bontobahari tersebut mulai melaut dengan menggunakan perahu rakitan mereka.

# Suku Biak, Papua Berlayar Tanpa Batas

Urutan kedua, suku yang menaklukkan lautan adalah dari Biak, Provinsi Papua (dulu Irian Jaya). Hasil rempah-rempah yang melimpah di Papua, membuat mereka untuk melakukan perdagangan keluar daerah.

Biak Pelaut Ulung
Biak Papua Dengan Perahu Khasnya yang terkenal tangguh di lautan, Sumber Foto; Bombastis)

Mereka melakukan perjalanan hingga ke Pulau Jawa untuk melakukan barter hasil bumi mereka dengan kebutuhan-kebutuhannya.

Mereka bersahabat dengan suku-suku yang ada di Nusantara.

# Suku Bawean, Menembus Batas Antar Negara

Dengan menggunakan perahu, suku Bawean menembus perbatasan Negara Singapura, Malaysia dan Vietnam. Bahkan sampai ke Australia.

Lokasi Suku Bawean Jawa Timur
Lokasi Suku Bawean di Jawa Timur, Suku yang hidup di Pulau, (Foto: Labirutour)

Bukan hanya menembus batas, tapi Suku Bawean sangat mampu melakukan adaptasi dengan penduduk negara tujuan. Sehingga mereka kerap tinggal dengan mereka dan menetap.

# Suku Buton, Negeri Sultan Sang Penjelajah

Sebagai pulau, yang terpisah dengan daratan luas Provinsi Sulawesi tenggara. Pulau Buton adalah teritorial kesultanan Buton.

Suku Pelaut Dari Kesultanan Buton
Kegiatan Adat Suku Buton, Yang Terkenal Dengan Kemampuan Melautnya (Foto:Netralnews.Id)

Sebagai pulau yang memiliki daerah dengan lautan yang besar, mereka memanfaatkan laut tersebut sebagai mata pencaharian.

Suku Buton memiliki ketangguhan di lautan dengan melakukan perjalanan perdagangan kebeberapa wilayah di Indonesia, tertutama ke Makassar, Maluku, Papua dan sebagainya.

Perahu mereka adalah perahu kecil yang hanya mampu menampung 5 orang dengan beban muat 15 ton.

# Suku di Kerajaan Sriwijaya

Dalam pendidikan Ilmu Sejarah kerajaan-kerajaan di Indonesia telah membahas tentang Malaka.

Ternyata Malaka ada dibawah kerajaan Sriwijaya di Pulau Andalas Sumatera. Kerajaan ini menjadi kerajaan pertama mendaratnya pedagang-pedagang dari luar Negeri.

Karena memiliki garis pantai yang memungkinkan pelayaran, sehingga mereka menjadi salah satu Suku yang melaut.

Dalam catatan sejarah, mereka dari suku-suku yang terdapat dalam kerajaan Sriwijaya, melakukan perjalanan dagang pada abad ke VII hingga XII ke pulau Jawa.

Dengan bukti sebuah patung kapal Sriwijaya terpajang di Candi Borobudur hingga saat ini.

# Suku Bajau, Penyelam Terkuat Dunia

Suku Bajau atau biasa disebut Bajo. Suku ini menjadikan laut seperti daratan. Selama hidup mereka diatas laut. Rumah mereka dan transaksi ekonomi banyak dilakukan diatas laut.

Sejak kecil mereka melatih anak mereka bukan berlari, tapi berenang. Sehingga kemampuan berenang mereka tidak bisa di pandang remeh.

Kemampuan Orang Bajo Hidup di air
Orang Bajo, Penjaga Laut Indonesia

Dibandingkan dengan semua suku diatas, dalam hal berenang maka suku ini paling unggul. Bahkan nomor satu didunia. Indonesia kaya.

Mereka mencari ikan dengan cara memanah dengan menyelam dalam waktu yang sangat lama di lautan.

Tubuh (paru-paru) mereka terlatih untuk menahan nafas dalam jangka waktu yang lama. Dan mereka bisa menahan nafas dan menggunakan udara secara hemat. Tanpa bantuan pernapasan.

Hampir tidak masuk akal kalau manusia bisa menahan nafas lebih dari 10 menit. Namun mereka bisa melakukan lebih dari itu.

Suku ini menyebar di Bontang, Berau Kalimantan Timur. Serta di Pulau Selayar, Sulawesi Selatan.

Perahu Pinisi Melegenda Hingga Ke Manca Negara

Perahu Pinisi yang merupakan hasil cipta karya orang Indonesia, telah melegenda sampai ke manca negara. Hal ini sesuai dengan catatan sejarah yang mencatatkan kehebatan mereka. Padatahun 1986 berhasil sampai di Vancouver Canada. Serta sampai ke Afrika Selatan.

Kisah heroik ini menjadi sebuah kebanggaan tersendiri, ketika mereka berhasil menyandarkan kapal di negara Canada.

Bukan hal yang mudah dalam melakukan perjalanan menembuas Benua Maritim ke negara lain. Dan perjalanan yang tidak singkat.

Panrita Lengkap: Perahu Pinisi Khas Daerah Bumi Panrita Lopi Bulukumba

Demikian artikel tentang kemampuan dan kehebatan suku yang ada di Indonesia dalam legenda menaklukkan lautan. Mereka memiliki kemampuan adaptasi dengan alam sehingga mereka bisa bertahan hidup dengan memanfaatkan sumber kekayaan dari lautan.

Bumi Lain: Bombastis.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

8 Komentar